Di era serba digital, jual beli online bukanlah hal yang asing. Hampir semua orang pasti pernah melakukan jual beli online. Pemilik bisnis online biasanya menyediakan beberapa pilihan opsi pembayaran. Salah satu metode pembayaran yang sedang naik daun di bisnis online adalah payment gateway.
Mengenal Payment Gateway
Payment gateway adalah sistem pembayaran yang bertugas sebagai portal yang menghubungkan rekening bank ke pihak pemroses pembayaran Sistem pembayaran ini telah mencakup banyak metode pembayaran sehingga lebih efisien. Misalnya saja internet banking, virtual account, hingga dompet digital.
Pembayaran menggunakan payment gateway banyak diminati karena lebih efisien dan praktis. Selain itu, sistem pembayaran yang menggunakan payment gateway dirasa lebih aman. Pasalnya, payment gateway Indonesia telah dilengkapi dengan berbagai sistem keamanan berlapis untuk mengamankan transaksi jual beli.
Sistem Keamanan Payment Gateway
- Enkripsi Data
Salah satu sistem keamanan yang wajib dimiliki oleh payment gateway adalah enkripsi data. Enkripsi data ini bertugas untuk mengamankan data yang telah diberikan oleh konsumen. Misalnya saat konsumen sedang mengisi detail data pembayaran. Hal ini berguna untuk menghindari adanya kebocoran data yang kemudian disalahgunakan oleh pihak nakal.
- Address Verification System (AVS)
Sistem keamanan lain yang seringkali ditemukan pada payment gateway adalah Address Verification System atau yang disebut juga dengan singkatan AVS. Alat yang satu ini bertugas untuk memeriksa rincian tagihan pelanggan yang kemudian akan disesuaikan dengan alamat yang telah terdaftar ada kartu guna menghindari tindak penipuan.
- Secure Socket Layer (SLL)
Sistem keamanan berikutnya adalah Secure Socket Layer atau SSL. Sistem keamanan yang satu ini berfungsi untuk melindungi informasi pelanggan yang sifatnya sensitif. Keamanan ini bertugas untuk mengamankan browser atau situs Anda dengan memanfaatkan teknologi enkripsi data yang canggih.
- Card Security Code (CVV)
Sistem keamanan lain yang banyak digunakan di payment gateway Indonesia adalah sistem Card Security Code atau yang juga disebut dengan CVV. Sistem yang satu ini bertugas untuk memastikan keamanan data dengan cara meminta pelanggan untuk memasukkan 3 digit terakhir dari nomor yang ada di belakang kartu debit atau kredit.
- 3D Secure Password
Selanjutnya ada 3D secure password. Sistem keamanan ini merupakan keamanan yang berupa password 3D. Hal ini untuk memberikan keamanan ekstra pada transaksi yang dilakukan oleh penjual dan pembeli sehingga melindungi data dari kedua belah pihak tersebut.
- Tokenisasi
Terakhir ada tokenisasi. Tokenisasi merupakan sistem keamanan yang mengganti data kartu kredit menjadi token unik agar informasi di dalamnya tidak dapat dilacak oleh pihak tidak bertanggung jawab. Tujuannya untuk mengurangi resiko adanya penipuan maupun pencurian data.
Nah itulah 6 sistem keamanan berlapis yang banyak ditemukan di payment gateway. Jika Anda juga ingin menyediakan payment gateway untuk pelanggan Anda, pastikan untuk memilih yang terbaik dan terjamin keamanannya seperti Duitku yang tidak perlu diragukan lagi kualitasnya.